The GazettE - Shiver
Romaji:
tatoe owaru koto no nai kanashimi ga anata ubatte mo
hanarete yuku kokoro nado koko ni wa nai to itte
kage o otta senaka ni toikakeru ashita ga donna katachi demo
yuruga nakatta mono o shinjiru koto o wasuretaku nakatta kara
me o sorasu kuse mo aimaina taido mo waraenu uso mo
tonari ni inakereba ima sae nijin de yuku
tatoe owaru koto no nai kanashimi ga anata ubatte mo
hanarete yuku kokoro nado koko ni wa nai to itte
sugisaru kisetsu no naka de oitsuke naku naru koto mo shitteta yo
omoidasu yori mo wasurerarenai hibi to ieta kara
mou kore ijou ga nakute mo uketomereru
douka modoru koto no nai toki ni namida o nagasanai de
wasurete yuku kokoro nado koko ni wa nai to itte kureru nara...
ushinai dashita futari no asu ni anata ga naiteru
yatto mireta sugao ni wa mou furerarenai
tatoe owaru koto no nai kanashimi ga anata ubatte mo
wasurenai de sayonara ga uso to omoeta hibi o
hitorikiri de mita sora mo surechigau naka de mita yume mo
ano hi no mama nani mo kawarazu anata no naka de ima mo zutto...
Translate Indonesia:
misalnya kesedihan tanpa akhir merenggutmu
perasaan yang terpisah, katakanlah tak ada di sini
kau mulai berlari memunggungiku, bagaimanapun wujud hari esok tapi
aku sudah tak akan lamban lagi, karena tak melupakan kepercayaan
meski kebiasaan mengedipkan mata, meski tanganku tak jelas, meskipun bohong tak bisa lagi tertawa.
Tonari ni inakereba imi sae nijinde yuku
jika kau disampingku semua makna tertutup
misalnya kesedihan tanpa akhir merenggutmu
perasaan yang terpisah, katakanlah tak ada di sini
perasaan yang terpisah, katakanlah tak ada di sini
terlalu jauh mengubur jarak ini, aku tak dapat menemukan kata kata
dengan segera dalam musim ini jadi tak terkejar, aku sudah tau
daripada memikirkan hari hari yang tak bisa dilupakan karena dapat dikatakan
tak ada yang lebih baik lagi yang bisa aku terima
entah bagaimana tak bisa lagi kembali ketika air mata tak dapat menetes
untuk seterusnya hati telah terlupakan ,tak ada disini setelah kau mengatakan
kita telah kehilangan hari esok kita berdua, kau menangis
setelah akhirnya kau memperlihatkan wajahmu yang sebenarnya, aku sudah tak dapat menyentuhmu
seandainya kesedihan tanpa akhir merenggutmu pun
jangan lupa hari hari "selamat tinggal" yang kau pikir adalah kebohongan
meski kau sendirian melihat langit, meski dalam melihat mimpi
hari itu tetap seperti biasa, apapun tak ada yang berubah
dalam dirimu, sekarang juga seterusnya~
Tidak ada komentar :
Posting Komentar